"Terima Kasih Atas Kunjungannya Semoga Bermanfaat


Sabtu, 15 Oktober 2011

Kejahatan Dalam Angkutan Umum


 Kejahatan Dalam Angkutan Umum


JAKARTA, KOMPAS.com — Meski razia besar-besaran telah dilakukan terhadap angkutan umum yang menggunakan kaca film, aksi kejahatan yang terjadi dalam alat transportasi publik tersebut masih saja terjadi.
Terkait dengan kasus terakhir, Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan mengambil langkah tegas dengan mencabut izin operasi angkutan Mikrolet M28 trayek Kampung Melayu-Pondok Gede, angkutan yang digunakan pelaku.
"Jika memang benar terbukti, maka langsung kami cabut izin operasinya," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Udar Pristono, ketika dihubungi pada Jumat (14/10/2011). Ia mengungkapkan bahwa perlu ada tindakan tegas untuk memberi efek jera kepada pemilik angkutan umum agar lebih ketat melakukan pengawasan. Selain itu, langkah ini juga memberi pelajaran agar tidak ada lagi sopir tembak.
"Pemilik kan seharusnya mengawasi dengan benar. Jangan sampai ada sopir tembak semacam ini," ungkapnya.
Kendati demikian, pencabutan izin operasi hanya diberlakukan pada angkutan umum yang digunakan sebagai aksi tindak kejahatan. Jika si pemilik mempunyai lebih dari satu angkutan umum, maka yang lain tetap boleh beroperasi asalkan diawasi dengan baik.
Seperti diberitakan sebelumnya, Sabtu (8/10/2011), seorang perempuan berinisial Hal (38) yang bekerja sebagai pengasuh bayi mengalami tindak perkosaan dan perampokan dengan pelaku sopir tembak Mikrolet M28 berinisial ES (25). Selain dinodai, cincin emas, ponsel, dan uang senilai Rp 50.000 milik perempuan yang baru datang dari Karawang itu pun amblas diambil ES. 

saya sendiri pun pernah mengalami kejadian kecopetan Handphone di angkutan umum, saat saya berangkat sekolah dari rumah saya dan teman saya naik angkot,di dalm perjalanan masih baik-baik saja, tetapi tak lama kemudian ada penumpang laki-laki yang naik secara terpisah tanpa saya sadari bahwa di angkot itu hanya saya dan teman saya yang perempuan,sikap sayapun tak acuh selang kemudian saya siap-siap ingin turun karena gang sekolah saya hampir sampai,tapi tiba-tiba ada seorang laki-laki merasa mual-mual dan ingin muntah kemudian kaca tidak bisa di dorong ia mendekati saya namun saya pun menghindarinya dan maju kedepan,..setelah saya sampai tujuan kemudian saya turun dengan teman saya,setelah saya turun saya pun sempat tertawa bersama teman saya dengan kejadian yang menjijikan itu,tak hanya sampai disitu setelah saya melihat handphone saya yang berada di saku baju bagian depan handphone saya sudah raib di ambil para pencopet yang menggunakan modus pura-pura muntah.
saran saaya untuk para pengguna angkutan umum berhati-hatilah anda dan waspadailah lingkungan sekitar anda,dan jangan menaiki angkutan umum yang menurut anda tidak nyaman. jika anda di dalam angkutan umum dan merasa ada yang janggal segeralah turun untuk menghindari kejadian yang tidak di inginkan....



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Monumen Cinta Sejati Habibie Ainun

Pagi itu melewati kota ini tak pernah terbayangkan sebelumnya, mobil bak yang saya dan kawan-kawan tumpangi lajunya diperlambat agar d...